YESAYA – 14
Download:
Download lengkap:
PASAL 23;
23:1 Ucapan ilahi tentang Tirus. Merataplah, hai kapal-kapal Tarsis, sebab Tirus sudah rusak,
tiada lagi rumahmu atau pangkalanmu! Ketika mereka masih di negeri orang Kitim telah
dinyatakan hal itu kepada mereka.
>> TIRUS - NUBUATAN
Download:
>> Tirus, Lebanon
Download:
>> Hizbullah (Lebanon)
Download:
Tirus adalah Libanon yang terkenal dengan pasukan Hizbullah-nya, yakni salah satu
musuh Israel – pembom bunuh diri. Sedangkan Tarsis adalah Turki, kota asalnya rasul
Paulus[Tarsus].
Nubuatan menyatakan kehancuran rumah-rumah di Tirus – Libanon, dan meratapnya
Turki[Tarsis] oleh sebab kehancuran Libanon.
>> Fenomena Hisbullah
Download:
>> Turki akan Melawan Jika Israel Serang Libanon dan Gaza
Download:
Siapakah Kitim?
>> Kejadian 10:2 Keturunan Yafet ialah Gomer, Magog, Madai, Yawan, Tubal,
Mesekh dan Tiras.
10:3 Keturunan Gomer ialah Askenas, Rifat dan Togarma.
10:4 Keturunan Yawan ialah Elisa, Tarsis, orang Kitim dan orang
Dodanim.
Yafet, salah seorang anak Nuh[Sem, Ham dan Yafet]. Yafet adalah nenek-moyang bangsa
Eropa. Dan Turki sebenarnya termasuk bangsa Eropa. Hanya saja mayoritasnya beragama
Islam.
Nubuatan mengatakan bahwa kehancuran Libanon sudah diberitahukan kepada Turki
ketika mereka masih di Kitim, yaitu ketika mereka masih Kristen. Maksudnya, mereka
'kan memegang Alkitab ketika masih Kristen, sebagaimana mayoritas bangsa Eropa?
Kenapa sekarang heran dengan kehancuran Libanon?!
23:2 Berdiam dirilah, hai penduduk tanah pesisir, hai saudagar Sidon, suruhan-suruhanmu
mengarungi laut, dan berlayar di samudera besar;
Sidon
Sidon atau Saida, (bahasa Arab: صيدا Ṣaydā) merupakan kota yang terletak di sebelah selatan Lebanon. Penduduknya berjumlah 200.000 jiwa (2000).
Tradisi Yahudi
Alkitab Ibrani menyebut Sidon dalam berbagai bagian:
· Namanya diambil dari putra sulung Kanaan, cucu Nuh (Kitab Kejadian 10:15, 19).
· Suku Zebulon berbatasan dengan Sidon. (Kejadian 49:13)
· Tempat tinggal pertama orang-orang Fenisia (Phoenicia) di pantai Kanaan, dan karena perdagangan menjadi kota "besar" (Yosua 11:8; Yosua 19:28).
· Ibu dari kota Tirus. Berada di dalam tanah suku Asyer, tapi tidak pernah ditaklukkan (Hakim-hakim 1:31).
· Orang-orang Sidon lama menindas bangsa Israel (Hakim-hakim 10:12).
· Sejak zaman raja Daud kemuliaannya mulai pudar, dan kota Tirus, "putri perawannya" (Yesaya 23:12), meningkat lebih utama daripadanya.
· Raja Salomo membina hubungan melalui pernikahan dengan kerajaan Sidon, sehingga penyembahan berhala Sidon masuk ke tanah Israel (1 Raja-raja 11:1, 33).
· Izebel adalah putri raja Sidon (1 Raja-raja 16:31).
· Terkenal karena kerajinan, seni dan perdagangan (1 Raja-raja 5:6; 1 Tawarikh 22:4; Yehezkiel 27:8).
· Sering disebut oleh sejumlah nabi (Yesaya 23:2,4,12; Yeremia 25:22; Yeremia 27:3; Yeremia 47:4; Yehezkiel 27:8; Yehezkiel 28:21,22; Yehezkiel 32:30; Yoel 3:4).
· Nabi Elia tinggal dan membuat mukjizat di Sidon (1 Raja-raja 17:9-24; Lukas 4:26).
Jadi, Sidon adalah bangsa Palestina sekarang ini yang sedang berperang melawan Israel
dengan bantuan dari Hizbullah. Lebih tepatnya menunjuk pada partai Hamas, partai
terbesar di Palestina. Mereka berperang untuk merebut kembali tanah Palestina, tanah
nenek-moyang mereka yang saat ini didiami oleh bangsa Israel.
Hamas, akronim dari Harakat al-Muqawwamatul Islamiyyah (bahasa Arab:حركة المقاومة الاسلامية , secara harfiah "Gerakan Pertahanan Islam" dan kata Arab untuk 'ketekunan'), adalah sebuah gerakan dan partai politik Palestina berhaluan Islamis yang dibentuk pada tahun 1987 untuk melakukan perlawanan terhadap pendudukan Israel di Palestina. Pada tahun 2006, partai ini memenangkan pemilu parlemen Palestina. Sejak awal Februari 2007, kelompok ini terlibat konflik dengan kelompok Fatah akibat kekalahan kelompok Fatah di pemilu parlemen 2006.
Selain sebagai partai politik, Hamas juga merupakan lembaga sosial (firqah ijtima'iyyah).
YAHWEH menyuruh mereka: "berdiam dirilah." Mengapa mengamuk? Akibatnya mereka
hancur karena melawan Israel.
23:3 barang-barang yang dimasukkan ke Sidon ialah gandum dari Sihor, dan panen daerah Nil,
sehingga kota itu menjadi pasar bagi bangsa-bangsa.
23:4 Tahulah malu hai Sidon, sebab laut, benteng laut, berbicara, katanya: "Aku tidak pernah
menggeliat sakit dan tidak melahirkan, aku tidak pernah membesarkan anak-anak
teruna, dan tidak mengasuh anak-anak dara."
Hamas – bangsa Palestina dikatakan tidak tahu malu. Kapan mereka menciptakan bumi
Palestina sehingga mereka merasa mempunyai hak atas tanah itu? Bukankah dunia ini
milik YAHWEH? Bukankah YAHWEH berhak untuk membagi-bagikan milikNYA? - "Aku
tidak pernah menggeliat sakit dan tidak melahirkan, aku tidak pernah membesarkan
anak-anak teruna, dan tidak mengasuh anak-anak dara."
Melahirkan saja, tidak, bagaimana mengaku mempunyai anak?
23:5 Apabila kabar tentang Tirus itu sampai ke Mesir, mereka akan gemetar mendengarnya.
Apabila kabar tentang kehancuran Libanon itu didengar oleh Mesir, Mesir akan gemetar.
>> Mesir akan kembali menjalin hubungan dengan Hizbullah Lebanon
Download:
23:6 Mengungsilah ke Tarsis, merataplah, hai penduduk tanah pesisir!
Sebaiknya Sidon – bangsa Palestina mengungsi saja ke Tarsis – Turki, yang sama-sama
Islamnya.
23:7 Inikah kotamu yang beria-ria, yang asalnya dari zaman purbakala? Orangnya telah
melawat ke tempat yang jauh untuk merantau ke sana.
Apakah tanah Palestina itu milikmu? Bukankah sudah banyak suku-suku di Palestina yang
dilenyapkan oleh nabi Musa dan Yosua? Bukankah sudah merupakan suatu keuntungan
jika kamu masih bisa ada hingga hari ini? Bukankah untuk melenyapkan kamu itu sesuatu
yang sangat mudah?!
Lihatlah sekarang ini, sepanjang umurmu hanya kamu habiskan untuk perang yang sia-
sia. Perang yang tak pernah menang sekalipun sudah didukung oleh negara-negara Arab.
23:8 Siapakah yang memutuskan ini atas Tirus, kota yang pernah menghadiahkan mahkota,
yang saudagar-saudagarnya pembesar-pembesar dan pedagang-pedagangnya orang-
orang mulia di bumi?
Siapakah yang memutuskan atas Libanon untuk hancur?
23:9 TUHAN semesta alam yang telah memutuskannya untuk mematahkan kesombongan,
untuk menghinakan segala yang permai dan semua orang mulia di bumi.
TUHAN-lah yang telah memutuskan kehancuran Libanon.
23:10 Kerjakanlah ladangmu seperti di tepi sungai Nil, hai puteri Tarsis, sudah tidak ada lagi
galangan-galangan kapal!
Bekerja sajalah, Turki, ngapain mengurusi perang?
23:11 TUHAN telah mengacungkan tangan-Nya terhadap laut dan membuat kerajaan-kerajaan
gemetar; Ia telah memberi perintah mengenai Kanaan untuk memusnahkan benteng-
bentengnya.
YAHWEH akan berperang bersama Israel untuk mengalahkan lawan-lawannya.
23:12 Dan ia telah berfirman: "Engkau tidak akan beria-ria lagi, hai anak dara yang digagahi,
hai puteri Sidon! Bangkitlah, mengungsilah kepada orang Kitim! Di sanapun juga tidak
akan ada tempat yang senang bagimu."
"Anak dara yang digagahi" – perawan yang diperkosa – bangsa Palestina yang
menderita. Mengungsilah ke Kitim – bangsa-bangsa Eropa yang Katolik/Minggu. Di
sanapun bukanlah tempat yang benar.
23:13 Lihat negeri orang Kasdim! Bangsa itulah yang melakukannya, bukan orang Asyur.
Mereka telah menyerahkan Tirus kepada binatang-binatang gurun, mereka telah
mendirikan menara-menara pengepungan dan telah meratakan puri-puri kota itu dan
membuat kota itu menjadi reruntuhan.
Orang Kasdim – ordo-ordo yang mendukung kepausanlah yang merekayasakan
kehancuran Libanon, bukan orang-orang Katolik – Asyur.
23:14 Merataplah, hai kapal-kapal Tarsis, sebab sudah dirusakkan bentengmu!
23:15 Pada waktu itu Tirus akan dilupakan tujuh puluh tahun lamanya, sama dengan umur
seorang raja. Sesudah lewat tujuh puluh tahun, akan terjadi kepada Tirus seperti terjadi
kepada perempuan sundal dalam nyanyian ini:
23:16 "Ambillah kecapi, kelilingilah kota, hai sundal yang dilupakan! Petiklah baik-baik,
bernyanyilah banyak-banyak, supaya engkau diingat orang."
Sebelum Perang Saudara Lebanon (1975-1990), negara ini menikmati ketenangan dan kemakmuran yang relatif, didorong oleh sektor pariwisata, pertanian, dan perbankan dalam ekonominya.[5] Lebanon dianggap sebagai ibukota perbankan di dunia Arab dan umumnya dianggap sebagai "Swiss di Timur Tengah"[6][7] Karena kekuatan finansialnya, Lebanon juga menarik banyak sekali wisatawan,[8] hingga ibukotanya, Beirut, dirujuk oleh banyak orang sebagai "Parisnya Timur Tengah."[9]
Segera setelah perang, ada banyak upaya untuk menghidupkan kembali ekonominya dan membangun kembali infrastruktur nasionalnya.[10] Pada awal 2006, stabilitas yang cukup besar telah tercapai di hampir seluruh negeri, rekonstruksi Beirut hampir selesai,[11] dan semakin banyak wisatawan asing yang datang ke resort-resort Lebanon.[8] Namun, Perang Lebanon 2006 menimbulkan korban sipil dan militer, kerusakan hebat pada infrastruktur sipil, dan pengungsian besar-besaran dari 12 Juli 2006 hingga gencatan senjata diberlakukan pada 14 Agustus 2006. Pada September 2006, pemerintah Lebanon telah memberlakukan rencana pemulihan awal yang ditujukan untuk membangun kembali properti yang dihancurkan oleh serangan-serangan Israel di Beirut, Tirus, dan desa-desa lainnya di Lebanon selatan.
23:17 Dan sesudah lewat tujuh puluh tahun, TUHAN akan memperhatikan Tirus, sehingga ia
kembali mendapat upah sundalnya, dan ia akan bersundal dengan segala kerajaan yang
ada di muka bumi.
Persundalan Libanon artinya pembaurannya dengan berbagai bangsa dan agama.
23:18 Labanya dan upah sundalnya akan kudus bagi TUHAN, tidak akan ditahan atau disimpan,
tetapi dengan labanya itu akan disediakan makanan yang cukup dan pakaian yang indah
bagi orang-orang yang diam di hadapan TUHAN.
Pembauran Libanon dengan berbagai bangsa dan agama itu akan melahirkan anak-anak
YAHWEH – orang-orang kebenaran. Jangan seperti bangsa-bangsa Arab lainnya yang
menutup diri sebagai bangsa beragama Islam.
Demografi
Populasi Lebanon terdiri dari beragam grup etnik dan agama: Islam, Syi'ah, Druze, Katolik, Maronit, Ortodoks Yunani, Kristen Koptik, dan lainnya. Sensus resmi tidak dilakukan sejak 1932, menandakan sensitivitas politik di Lebanon terhadap keseimbangan keagamaan.
Diperkirakan bahwa dari 59% penduduk Lebanon adalah Islam dan 40%Kristen (umumnya Maronit, Gereja Ortodoks Antiokia, Apostolik Armenia, Katolik Yunani Melkit, Gereja Asiria di Timur,Katolik Khaldea dan minoritas Protestan.[17] Ada 1 % kelompok minoritas kecil Yahudi yang tinggal di Beirut pusat, Byblos, dan Bhamdoun. Lebanon juga mempunyai sebuah komunitas kecil (kurang dari 1%) Kurdi (juga dikenal sebagai Mhallami atau Mardinli) yang umumnya bermigrasi dari Suriah timur laut dan Turki tenggara, diperkirakan jumlahnya antara 75.000 hingga 100.000 orang, yang termasuk dalam kelompok Sunni. Dalam tahun-tahun belakangan ini mereka memperoleh kewarganegaraan Lebanon sehingga menguntungkan kelompok Muslim dan Sunni khususnya.[18] Selain itu, ada pula ribuan suku Beduin Arab di Bekaa dan di wilayah Wadi Khaled, yang kesemuanya tergolong Sunni, yang juga mendapatkan kewarganegaraan Lebanon. Ada sekitar 15 juta orang keturunan Lebanon, terutama Kristen, menyebar di seluruh dunia. Muslim Syiah, Druze dan Alawi tidak digolongkan sebagai Islam.
Jumlah mereka yang tinggal di Lebanon sendiri diperkirakan 3.874.050 pada Juli 2006.[17] Ada sekitar 16 juta orang keturunan Lebanon yang tersebar di seluruh dunia, yang terbanyak adalah diBrasil.[19] Argentina, Australia, Kanada, Kolombia, Perancis, Britania Raya, Meksiko, Venezuela dan Amerika Serikat juga memiliki komunitas Lebanon yang besar.
Sejumlah 394.532 pengungsi Palestina telah terdaftar di Lebanon pada United Nations Relief and Works Agency (unrwa) sejak 1948.[20]
>> YESAYA 1-10
Download:
>> YESAYA – 11
Download:
>> YESAYA – 12
Download:
>> YESAYA – 13
Download:
>>Surat-menyurat : hakekathidupku@yahoo.co.id,
>> MilisGroup: hakekatku_00@yahoogroups.com,
>>B l o g : http://bloghakekatku.blogspot.com
__._,_.___
Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
.
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar