JAMWAS ME ancam Bongkar Kasus Presiden SBY untuk meredam pengusutan kasus korupsi ME
by @TrioMacan2000
Eng ing eeeng...kita mulai kultwitkan ttg progres hasil Tim Khusus Kejagung terkait penyelidikan ME diberbagai kasus korupsi. penyelidikan Timsus Kejagung sdh hampir final menyimpulkan keterlibatan aktif peran ME cs pd kasus2 korupsi utamanya di BRI & Mandiri. Di pihak lain, Bareskrim Polri disebutkan juga sdh masuk tahap pemberkasan kasus korupsi ME tsb dan akan naikan status ke penyelidikan. Polri dan KPK prinsipnya siap takeover kasus tsb baik setelah timsus selesai menerbitkan kesimpulan atau pun sebelumnya
Timsus Kejagung sendiri saat ini dlm proses penerbitan kesimpulan pemeriksaannya mendapatkan tekanan luar biasa utk "menyelamatkan" ME. Tekanan ini diduga datang dari Jaksa Agung sendiri yg diinfokan mendapatkan tekanan dari berbagai pihak utk menutup2i korupsi2 ME. Bahkan muncul selentingan, JAMWAS ME disebut2 menyandera pihak istana utamanya Presiden SBY dgn "mengancam" akan bongkar berbagai kasus. Kasus2 yg dijadikan senjata ME kpd Presiden SBY ini diduga melibatkan aggta keluarga Presiden/Cikeas termasuk kasus Ibas SBY di Malaysia
Apakah ancaman JAMWAS ME kepada Presiden SBY ini akan efektif meredam pengusutan kasus korupsi ME di BRI, Mandiri dan lainnya?. Diketahui bhw ME selama ini bnyk mempetieskan berbagai kasus korupsi para tokoh/elit bangsa ini. Sblmnya ME juga telah lobi kesana sini. Kasus2 korupsi di Pertamina ( Depo balaraja dll), kasus2 di BUMN2 ( Bukopin, BRI, Berdikari dll), kasus2 di berbagai daerah seperti Lampung, Sumut, Kaltim, Jawa Timur dst..banyak yg mandek proses penyidikannya karena dilindungi oleh Jamwas ME.
ME sebelum menjabat Jamwas adalah Jampidsus. Puluhan kasus korupsi hilang lenyap tak jelas ujungnya karena ditutup2i ME. Apalagi ketika ME menjadi Kajati Jawa Timur. Banyak kasus korupsi kepala daerah (Gub/bup/walikota) disana yg dipetieskan oleh ME. Sebagian dari kasus2 korupsi kepala daerah yg dipetieskan oleh ME dimanfaatkannya jadi sumber pemerasan alias ATM berjalan. Ketika kasus korupsi/suap/penggelapan oleh Jamwas ME ini terbongkar, ME disebut2 segera temui Gub Jatim Soekarwo utk minta beking ke SBY
Sebelumnya ME juga telah minta bantuan 2 menteri bidang polhukam yg selama ini jadi beking ME jika dia mendapat masalah hukum. Namun sesuai informasi yg kami terima kedua menteri tsb dan pejabat2 tinggi lain yg dekat dgn SBY, sudah mulai menghindar dari ME. Harapan ME hanya tinggal pada sikap Jaksa Agung Basri Arief dan Presiden SBY utk dapat melindungi dirinya dari jeratan hukum dan penjara. Seorang pejabat tinggi menyebutkan bhw Jaksa Agung pun telah "diancam" oleh ME agar mau melindungi dirinya yg nyata2 sdh hampir "habis"
Kelambanan dan keengganan Jaksa Agung utk menindak tegas Jamwas ME ini disebut2 karena ME pny rahasia & "pegang perut" Jaksa Agung. Ditengah2 kegamangan Jaksa Agung untuk eksekusi ME, tiba2 ME disebut2 mulai kirim sinyal ancam SBY dan Cikeas. Timsus ditekan habis?
Rakyat Indonesia akan menyaksikan nanti bgmn hasil kesimpulan yg direkomendasikan Timsus kpd Jaksa Agung RI. Fakta yg sebenarnya atau ??. Kejaksaan Agung scra institusi lebih menginginkan kasus ini dibongkar dan diusut tuntas. Akibat kasus ME ini Kejagung dipermalukan
Eng ing eeeng...kita mulai kultwitkan ttg progres hasil Tim Khusus Kejagung terkait penyelidikan ME diberbagai kasus korupsi. penyelidikan Timsus Kejagung sdh hampir final menyimpulkan keterlibatan aktif peran ME cs pd kasus2 korupsi utamanya di BRI & Mandiri. Di pihak lain, Bareskrim Polri disebutkan juga sdh masuk tahap pemberkasan kasus korupsi ME tsb dan akan naikan status ke penyelidikan. Polri dan KPK prinsipnya siap takeover kasus tsb baik setelah timsus selesai menerbitkan kesimpulan atau pun sebelumnya
Timsus Kejagung sendiri saat ini dlm proses penerbitan kesimpulan pemeriksaannya mendapatkan tekanan luar biasa utk "menyelamatkan" ME. Tekanan ini diduga datang dari Jaksa Agung sendiri yg diinfokan mendapatkan tekanan dari berbagai pihak utk menutup2i korupsi2 ME. Bahkan muncul selentingan, JAMWAS ME disebut2 menyandera pihak istana utamanya Presiden SBY dgn "mengancam" akan bongkar berbagai kasus. Kasus2 yg dijadikan senjata ME kpd Presiden SBY ini diduga melibatkan aggta keluarga Presiden/Cikeas termasuk kasus Ibas SBY di Malaysia
Apakah ancaman JAMWAS ME kepada Presiden SBY ini akan efektif meredam pengusutan kasus korupsi ME di BRI, Mandiri dan lainnya?. Diketahui bhw ME selama ini bnyk mempetieskan berbagai kasus korupsi para tokoh/elit bangsa ini. Sblmnya ME juga telah lobi kesana sini. Kasus2 korupsi di Pertamina ( Depo balaraja dll), kasus2 di BUMN2 ( Bukopin, BRI, Berdikari dll), kasus2 di berbagai daerah seperti Lampung, Sumut, Kaltim, Jawa Timur dst..banyak yg mandek proses penyidikannya karena dilindungi oleh Jamwas ME.
ME sebelum menjabat Jamwas adalah Jampidsus. Puluhan kasus korupsi hilang lenyap tak jelas ujungnya karena ditutup2i ME. Apalagi ketika ME menjadi Kajati Jawa Timur. Banyak kasus korupsi kepala daerah (Gub/bup/walikota) disana yg dipetieskan oleh ME. Sebagian dari kasus2 korupsi kepala daerah yg dipetieskan oleh ME dimanfaatkannya jadi sumber pemerasan alias ATM berjalan. Ketika kasus korupsi/suap/penggelapan oleh Jamwas ME ini terbongkar, ME disebut2 segera temui Gub Jatim Soekarwo utk minta beking ke SBY
Sebelumnya ME juga telah minta bantuan 2 menteri bidang polhukam yg selama ini jadi beking ME jika dia mendapat masalah hukum. Namun sesuai informasi yg kami terima kedua menteri tsb dan pejabat2 tinggi lain yg dekat dgn SBY, sudah mulai menghindar dari ME. Harapan ME hanya tinggal pada sikap Jaksa Agung Basri Arief dan Presiden SBY utk dapat melindungi dirinya dari jeratan hukum dan penjara. Seorang pejabat tinggi menyebutkan bhw Jaksa Agung pun telah "diancam" oleh ME agar mau melindungi dirinya yg nyata2 sdh hampir "habis"
Kelambanan dan keengganan Jaksa Agung utk menindak tegas Jamwas ME ini disebut2 karena ME pny rahasia & "pegang perut" Jaksa Agung. Ditengah2 kegamangan Jaksa Agung untuk eksekusi ME, tiba2 ME disebut2 mulai kirim sinyal ancam SBY dan Cikeas. Timsus ditekan habis?
Rakyat Indonesia akan menyaksikan nanti bgmn hasil kesimpulan yg direkomendasikan Timsus kpd Jaksa Agung RI. Fakta yg sebenarnya atau ??. Kejaksaan Agung scra institusi lebih menginginkan kasus ini dibongkar dan diusut tuntas. Akibat kasus ME ini Kejagung dipermalukan
Marwan Effendi (ME) tlh berbohong kpd Publik, yaitu dlm hal mnjwb pertanyaan wartawan (wtw) soal Rekening Hartono (Kasus bobol BRI)
Pertanyaannya ,"kenapa rekg Hartono di blokir oleh Bapak tp di berkaskan?". Me menjwb," karena Hartono Buron waktu itu. ME berbohong soal Buron. Krn hartono tdk pernah dinyatakan buron sampai saat ini. Hartono hny dialihkan status tahanan mnjd tahanan kota. ME lbh berbohong lg soal Barang bukti uang hartono. Krn Hartono buron maka uang tsb dimasukkan dlm berkas Ir Deden. Tp tdk ada dimasukkan Hartono sejak di sidik oleh ME tgl 2 Des 2003, ditahan sejak 8 Des 2003 sd sekarang. Jadi jelas2 ME berbohong kpd Publik.
ME tlh membohongi Publik, bhw mnrut ME kpd Media : Rekg Hartono di blokir 7 Nop 2003. Pdhl BRI menerima surat blokir dr ME , 15 Des 03. ME berbohong ke Publik, bhw semua uang pembobolan BRI sebesar total Rp 285M tlh dihabiskan para tersangka. ME berbohong pd Publik, uang Rp 285M tlh diblokir oleh ME sejak awal kasus.ME tdk masukan dlm berkas perkara. ME tdk jelaskan hbs ke mana. ME tlh berbohong kpd publik, bhw Uang sebesar Rp 38M tlh dikembalikan ke BRI. Pihak BRI membantah tdk pernah terima, kecuali di titip ME. ME hrus bs jelaskan kemana uang BRI yg tdk sempat di ambil para pembobol sebesar masing2 cabang BRI di 3 cabang pembantu. Ke 3 capem BRI tsb adalah BRI Segitiga Senen Rp 170,5M; BRI Tn Abang Rp 10M; BRI Bogor Rp 93,5M. Total Rp 273,5M. Di tampung di rekg ME
ME hrus jelaskan kemana uang Hartono pribadi di luar uang BRI di rekg Hartono di BRI sebesar : Deposito Rp 50M, rkgn Giro Rp 92,7M & 37M. ME terjebak dgn pernyataan2 bohong nya sendiri. ME jg hrus jelaskan uang Nasabah BRI sebesar US 6jt,- yg dia sita tp lenyap di berkas. KPK - Komisi Pemberantasan Korupsi harus segera lakukan penyidikan utk mengetahui modus perbuatan ME, krn Kpk Ri sdh menerima laporan pengaduan Hartono let lawyernya
Demikian kebohongan2 publik yg dilakukan oleh ME. Tim Khusus Kejagung agar segera menyimpulkan ttg kebohongan ME ini. Krn makin jelas .
__._,_.___
.
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar