Kamis, 21 Juni 2012

[Media_Nusantara] "Perang" JAMWAS Kejagung Marwan Effendy vs @TrioMacan2000

 

JAM Was Laporkan 'Trio Macan' ke Mabes Polri
JAM Was Laporkan 'Trio Macan' ke Mabes Polri
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Jaksa Agung Muda Pengawas, Marwan Effendy mendatangi Bareskrim Mabes Polri untuk melaporkan seorang penasihat hukum Muhammad Fajriska Mirza alias Boy ke Bareskrim Mabes Polri pada Kamis (21/6).

Marwan melaporkan Boy karena dianggap telah mencemarkan nama baiknya terkait kasus korupsi Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang ditangani Kejaksaan Agung pada 2003 lalu.

Dalam jejaring sosial twitter, Boy menuding adanya oknum Jaksa Agung Muda di Kejaksaan Agung berinisial ME, merujuk kepada Marwan Effendy, yang melakukan penggelapan terhadap barang bukti kasus korupsi BRI sebesar Rp 500 miliar. Saat itu, Marwan Effendy menjabat sebagai Asisten Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.

Belakangan, kasus ini terus diungkap, akan tetapi bukan atas nama akun twitter Boy melainkan akun twitter dengan menggunakan nama samaran 'Triomacan2000' dengan pemiliknya atas nama Ade Ayu Sasmita. "Ya sudah dilaporkan, tinggal menunggu permintaan keterangan dari penyidik," kata JAM Was, Marwan Effendy, kepada para wartawan di Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (21/6).

Marwan menduga akun twitter atas nama 'Triomacan2000' merupakan akun lainnya dari milik Boy. Ia pun menyerahkan penyelidikan kasus ini kepada penyidik teknologi informasi Bareskrim Polri. "Nanti biarlah polisi yang akan mengusutnya, jangan-jangan hanya domain nama fiktif, tapi orangnya sama," ujarnya.

Ia mengatakan isu tersebut telah ada sejak bergulirnya kasus BRI dengan terpidana Hartono dan kuasa hukumnya yaitu Boy. Akan tetapi Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat telah menjelaskan jika isu tersebut tidak benar. Namun isu tersebut tidak sampai dilaporkan ke pihak kepolisian karena mempertimbangkan Boy pernah menjadi penasihat hukum mantan Jaksa Agung, MA Rahman.

Saat ini, menurutnya sudah tidak dapat ditoleransi lagi karena tudingan tersebut telah ditujukan kepada dirinya secara pribadi dan harus diperkarakan secara hukum. Ia pun mempertanyakan motif Boy yang kembali mengeluarkan isu tersebut di twitter dan belakangan dengan akun twitter Triomacan2000.

"Pertama pakai situsnya domain namanya sendiri, tapi hilang situs ini berganti dengan situs domain nama fiktif (Triomacan2000). tapi situs dulu sudah terekam, jadi yang bersangkutan (Boy) tidak bisa mengelak lagi melanggar UU ITE (Informasi dan Transaksi Elektronik)," tegasnya.
http://www.republika.co.id/berita/nasional/hukum/12/06/21/m5ynoe-jam-was-laporkan-trio-macan-ke-mabes-polri
TANGGAPAN 3 MACAN ATAS RENCANA PENGADUAN JAKSA KE MABES POLRI by @TrioMacan2000

Eeng ing eeng ...saya akan kultwitkan pembahasan ttg rencana Jaksa Agung Muda Marwan Effendi yang akan Laporkan kami ke Mabes Polri

Sesuai berita2 di media massa, Jaksa Agung Muda (JAM) Kejagung RI akan laporkan akun ini dan @fajriska dgn alasan "fitnah"

Sbgm yg publik ketahui bhw selama seminggu terakhir ini kami gencar twitkan info korupsi, penggelapan dlm jabatan dan penipuan JAM ME

Dugaan tindak pidana yg dilakukan oleh JAM ME tsb dilakukan scra sendiri dan/atau bersama2 dgn oknum2 pejabat BRI/ Kejaksaan lainnya

Dugaan tindak pidana yg dilakukan oleh JAM ME tsb dilakukan scra sendiri dan/atau bersama2 dgn oknum2 pejabat BRI/ Kejaksaan lainnya. Sesuai dgn ketentuan hukum yg berlaku universal, siapa pun aparat hukum yg melakukan kejahatan akan dihukum lebih berat drpd warga biasa

Menyangkut delik pidana yg sangat serius yg dituduhkan thdp JAMWAS ME, kami minta Jaksa Agung RI segera nonaktifkan ME dari jabatannya. Pencopotan/penonaktifan JAM ME dari jabatannya itu dimaksudkan agar TIM KHUSUS yg sdh dibentuk Jaksa Agung RI dpt bekerja scr efektif. Kasus dugaan penggelapan uang nasabah dan BRI senilai Rp. 500 M oleh JAM ME cs adalah kasus yg SANGAT SERIUS dan mencoreng KEJAGUNG RI

Sudah saatnya hukum ditegakan secara tegas, keras & adil, apalagi thdp aparat penegak hukum yg korup. Hukuman yg pantas adalah MATI !!

Perjuangan melalui twitter memang terbukti efektif dan membuat para koruptor gerah, cemas, takut dan panik. Socmed tdk bs dibungkam !!

Kita harapkan bhw kasus ini adalah MOMENTUM bagi seluruh anak bangsa utk ikutserta berjuang tegak hukum, perangi korupsi dan kezaliman. kasus ini juga sdh lama kita tunggu2 sbg pengobar semangat juang para anak bangsa utk melawan bajingan2 koruptor2 busuk itu ! Ditengah2 nasib bangsa yg semakin terpuruk dan menuju negara gagal, serta kebuntuan KPK perangi koruptor, momentum ini sgt berharga.
Berita terkait bisa baca di :  http://jaringanantikorupsi.blogspot.com/2012/06/medianusantara-mafia-proyek-dak.html




Gusti Allah mboten sare ... Allah Maha Kuasa. Dia berikan petunjuknya bhw perubahan BESAR akan terjadi melalui pengadilan thdp kasus ini. Dan kesempatan ini kita manfaatkan untuk mendobrak tirai besi penguasa/ pejabat korup yg selalu berlindung dibalik kekuasaannya. Keadilan pasti menang melawan kejahatan koruptor si iblis angkara murka. Allah Yang Maha Kuasa & rakyat pasti bersama kita. Amiin YRA.

Jika info korupsi yg kita sampaikan emang benar, kenapa mesti takut ? Kita malah tunggu2 perang yang sebenarnya di muka persidangan hehehe

__._,_.___
Recent Activity:
.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar